Daerah  

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Trenggalek  Larang Pedagang Pasang Tarif Tak Wajar Saat Lebaran

Pedagang di Destinasi Wisata Trenggalek Dilarang Pasang Tarif Tak Wajar Saat Momentum Libur Lebaran
Potret keindahan pantai selatan dari atas bukit (angga)
Trenggalek, LINGKARWILIS.COM – .Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Trenggalek telah mengeluarkan larangan kepada pedagang di destinasi wisata Trenggalek untuk tidak menetapkan tarif yang tidak wajar selama momentum libur panjang Lebaran.
Hal ini dilakukan untuk menjaga citra baik destinasi wisata tersebut, yang menjadi tujuan utama para pelancong selama libur panjang tahunan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Trenggalek, Sunyoto, menegaskan bahwa pedagang harus menetapkan harga yang standar dan wajar, serta menghindari penyesatan harga oleh oknum yang dapat merusak citra baik wisata secara keseluruhan.

Meskipun belum ada aduan resmi terkait harga tidak wajar, dinas tersebut selalu melakukan langkah-langkah antisipatif, termasuk sosialisasi bersama instansi terkait lainnya.

Sunyoto menekankan pentingnya sosialisasi ini dengan mengatakan bahwa “jangan sampai ada nila setitik rusak susu sebelanga.”

Hal ini dilakukan karena pada saat libur Lebaran, destinasi wisata favorit seperti Pantai Karanggongso, Pantai Mutiara, dan Prigi ramai dikunjungi oleh wisatawan. Peningkatan kunjungan wisatawan di Trenggalek pada tahun sebelumnya hampir mencapai 1 juta pengunjung, naik dua kali lipat dari tahun sebelumnya.
Selain aspek keselamatan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Trenggalek juga memantau aspek kenyamanan pengunjung, termasuk harga makanan, minuman, dan oleh-oleh di tempat wisata.
Sunyoto yakin bahwa pedagang di sektor wisata memahami pentingnya hal ini dan tidak akan menetapkan harga yang tidak wajar, yang pada akhirnya dapat merugikan usaha mereka sendiri.

“Kalau soal harga memang kesepakatan dari para pedagang. Yang penting masih wajar dan tidak merugikan konsumen. Karena kalau itu sampai terjadi tentunya kita semua yang terdampak. Apalagi sekarang zamannya gampang viral,” tambah Sunyoto.***

Reporter : Angga Prasetya

Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *