Adib menekankan bahwa khatib memiliki peran krusial dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menghormati keragaman pilihan politik.
Ia menegaskan bahwa perbedaan pendapat tidak boleh mengganggu persaudaraan.
“Selama masa kampanye, terkadang terjadi perdebatan politik yang memanas di masyarakat. Oleh karena itu, khatib memiliki tanggung jawab besar dalam memelihara kedamaian dan persatuan,” ungkapnya, seperti dilansir laman Kemenag.go.id Kamis (15/02/2024).
Baca juga : Presiden Jokowi Menyebut Soal Dugaan Kecurangan Pemilu Ada Mekanismenya
“Penting bagi khatib untuk tidak terjerat dalam isu-isu yang berpotensi memicu konflik.” sambungnya.
Adib juga mengajak umat Islam di Indonesia untuk menunjukkan kedewasaan dalam menghadapi hasil demokrasi yang terjadi setiap lima tahun sekali.
“Mari bersikap dewasa dalam bertindak di masyarakat, dan hindari segala tindakan yang dapat mengganggu kerukunan bangsa dan negara,” tandasnya.***
Editor : Hadiyin