Laka Karambol Terjadi di Ponorogo, Satu Kendaraan Masuk ke Parit Sedalam 10 Meter, Ini Kronologinya

Laka Karambol Terjadi di Ponorogo, Satu Kendaraan Masuk ke Parit Sedalam 10 Meter
Sejumlah petugas saat melakukan evakuasi kendaraan dari dalam parit (sony)

Ponorogo, LINGKARWILIS.COM – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan tiga kendaraan terjadi di Jalan Raya Ponorogo-Pacitan, tepatnya di Desa Nailan. Salah satu kendaraan bahkan terperosok ke dalam parit dengan kedalaman 10 meter.

Kapolsek Slahung, AKP Pitoyo, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika sebuah mobil Daihatsu Terios bernomor polisi AE 1722 VE yang dikemudikan oleh Turidjan (59), warga Desa Plosojenar, Kecamatan Kauman, melaju dari arah Ponorogo menuju Pacitan.

Sesampainya di lokasi kejadian, mobil Terios tersebut menabrak bagian belakang samping kanan mobil Daihatsu Espass bernomor polisi B 2208 NF yang dikemudikan oleh Sumanto (37), warga Desa Baosan Lor, Kecamatan Ngrayun.

“Terios terlalu mengambil jalur tengah dengan kecepatan tinggi, sehingga ketika berpapasan dengan Espass, terjadi senggolan,” jelas AKP Pitoyo pada Kamis (26/9/2024).

Baca juga : Jangan Khawatir, Pertamina Suplai 29.000 Tabung Gas 3 Kilogram untuk Kediri

Setelah menyenggol Espass, mobil Terios kehilangan kendali, lalu menabrak sepeda motor Honda CB 150 bernomor polisi AE 3172 SAI yang dikendarai oleh Toimin (40), warga Desa Gedangan, Kecamatan Ngrayun. Akibat benturan tersebut, mobil Terios terperosok ke dalam parit di sisi barat jalan.

“Kecelakaan ini murni karena human error, pengendara mobil kurang berhati-hati,” tambah Kapolsek.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Namun, pengendara sepeda motor mengalami luka serius di bagian kaki kanan dan dilarikan ke RSUD dr Harjono Ponorogo. Saat ini, kasus kecelakaan sedang ditangani oleh Satlantas Polres Ponorogo, dan kendaraan yang terlibat telah diamankan di unit Laka.

Baca juga : Penangkapan Ular Piton Besar yang Memangsa Tiga Ekor Ayam di Kalipang, Grogol, Kediri

“Para pengemudi masih dimintai keterangan, sementara kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah,” pungkas Kapolsek.***

Reporter: Sony Dwi Prastyo
Editor: Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *