Daerah  

Penyelesaian Proyek Jembatan Jongbiru Molor, Alasannya Karena Air Sungai Pasang, Ini Infonya

Penyelesaian Proyek Jembatan Jongbiru Molor, Alasannya Karena Air Sungai Pasang
Jembatan Jongbiru dalam proses pembangunan. (Bakti)
Kediri, LINGKARWILIS.COM – Pembangunan Jembatan Jongbiru di Kecamatan Gampengrejo yang dijadwalkan selesai awal Mei 2024, rupanya mengalami keterlambatan dan diperkirakan baru akan selesai pada pertengahan Juni mendatang.
Menurut Ir. Irwan Chandra, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kediri, keterlambatan ini disebabkan hal teknis yakni  naiknya air sungai Brantas yang sering terjadi.

Bahkan, untuk mengatasi hal ini, diperlukan 15 mesin pompa diesel agar konstruksi bangunan kaki jembatan dapat dilakukan dalam keadaan kering dan mempercepat proses penguatan, terutama di sisi utara bagian barat.

“mengatasi masalah teknis  ini memerlukan waktu, dan perkiraan penyelesaian akhir pembangunan adalah pertengahan Juni mendatang,” ujarnya kemarin.

Baca juga : Penyandang  Disabilitas dari Blitar Hadir di Acara Halal Bihalal, Doakan Mas Dhito Lanjutkan Pembangunan di Kabupaten Kediri

Keterlambatan pembangunan Jembatan Jongbiru mendapat sorotan dari DPRD Kabupaten Kediri.

Dodi Purwanto, Ketua DPRD Kabupaten Kediri, menyatakan bahwa awalnya jembatan ini dijadwalkan selesai pada awal Mei 2024, dengan dimulainya pengerjaan pada 23 Mei 2023. Hal ini memerlukan evaluasi.

“Seharusnya tidak boleh terlambat dan harus sesuai jadwal. Setiap bulan selama proses pembangunan harus ada kemajuan. Oleh karena itu, monitoring dan evaluasi perlu dilakukan agar progres pembangunan dapat selesai tepat waktu dan dapat difungsikan dengan baik,” katanya.

Baca juga : Jemaah Haji Asal Kediri Bisa Kirim Barang dari Mekkah Lewat PT Pos Indonesia, Ini Infonya

Dodi berharap Pemerintah Kabupaten Kediri akan memantau perkembangan pembangunan Jembatan Jongbiru meskipun dibiayai oleh Kementerian PUPR RI, sehingga dapat mengetahui kendala-kendala yang dihadapi.

“Saya kira semua pihak perlu memberikan perhatian agar percepatan pembangunan dapat selesai sesuai waktu yang ditentukan. Anggaran sebesar Rp 34 miliar harus dapat dimanfaatkan sesuai dengan tujuannya,” tambahnya.

Untuk diketahui, pembangunan Jembatan Jongbiru dimulai pada 23 November 2023 setelah beberapa tahun terbengkalai, dengan anggaran sekitar Rp 34 miliar. Jembatan ini memiliki panjang 134 meter dan lebar total 9 meter.***

Reporter : Bakti Wijayanto
Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *