Daerah  

PPDB Sudah Berlalu, Sebanyak Delapan Lembaga SD di Blitar Tidak Dapat Siswa Baru

PPDB Sudah Berlalu, Sebanyak Delapan Lembaga SD di Blitar Tidak Dapat Siswa Baru
Kepala Bidang Pengelolaan SD, Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar, Deny Setiawan (aziz)
Blitar, LINGKARWILIS.COM – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SD di Kabupaten Blitar telah berakhir pada 14 Juni lalu. Namun, delapan SD di kabupaten tersebut tidak memperoleh murid baru sama sekali alias krisis siswa.

Kepala Bidang Pengelolaan SD, Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar, Deny Setiawan, mengungkapkan bahwa delapan SD yang tidak mendapatkan siswa baru tersebar di berbagai kecamatan di Kabupaten Blitar.

“Ini masih kami cek lagi. Sesuai laporan memang ada yang tak mendapat siswa sama sekali. Makanya hari ini kami evaluasi apa penyebabnya,” ujar Deny Setiawan pada Senin (8/7).
Sekolah-sekolah yang tidak mendapatkan siswa baru tersebut antara lain SDN Selokajang 3 di Kecamatan Srengat, SDN Slumbung 3 di Kecamatan Gandusari, SDN Sumberagung 2 di Kecamatan Panggungrejo, SDN Sumberasri 4 di Kecamatan Nglegok, SDN Tambakan 2 di Kecamatan Gandusari, SDN Tulungrejo 4 di Kecamatan Wates, SDN Wates 1 di Kecamatan Wates, dan SDN Wonotirto 5 di Kecamatan Wonotirto.

Deny memprediksi beberapa faktor yang menyebabkan krisis murid di sekolah-sekolah tersebut. Salah satunya adalah lokasi yang terpencil, seperti SDN Sumberasri 4 yang terletak di ring 1 Gunung Kelud, daerah rawan letusan gunung.

Selain itu, banyak calon siswa yang memilih sekolah lain, baik sekolah swasta maupun sekolah di bawah naungan Kementerian Agama di Kabupaten Blitar.

Beberapa sekolah yang tidak mendapatkan siswa juga masuk dalam rencana merger, sehingga mereka memutuskan untuk tidak membuka pendaftaran siswa baru. Krisis siswa ini bukan hanya terjadi tahun ini, tetapi juga pada tahun-tahun sebelumnya.

“Kami evaluasi setiap tahun, dan memang ada beberapa sekolah yang masuk daftar merger,” tambah Deny.

Pria asal Garum ini juga menjelaskan bahwa mayoritas SD di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar tidak memenuhi kuota rombongan belajar (rombel) mereka.

Dari total 634 lembaga SD, 622 di antaranya belum memenuhi pagu. Setiap sekolah memiliki antara 1 hingga 3 rombel, dengan maksimal 28 siswa per rombel.

Pada PPDB tahun ini, jumlah pendaftar SD mencapai 9.150 siswa, sementara yang diterima sebanyak 8.972 siswa. Masih ada 178 siswa yang belum mendapatkan sekolah. Data ini sesuai dengan update terakhir pada 1 Juli.

 “Ini belum finalisasi. Masih kami cek lagi. Bisa jadi pihak sekolah belum mengupdate data terbaru,” tutup Deny.***

Reporter : Aziz Wahyudi
Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *