KEDIRI, LINGKARWILIS.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kediri terus mengintensifkan pembersihan material longsor di empat titik yang tersebar di Desa Pamongan dan Desa Petungroto, Kecamatan Mojo. Hingga Kamis siang (22/5), upaya penanganan masih dilakukan, mengingat longsoran tanah menutup jalur vital warga.
Kepala PUPR Kabupaten Kediri, Ir. Irwan Chandra, melalui Kepala Bidang Operasional dan Sumber Daya Air (SDA), Andri Eko Prasetyo, menyampaikan bahwa ketebalan material longsor membuat pembersihan manual tidak memungkinkan. Oleh karena itu, alat berat dikerahkan untuk mempercepat proses pembersihan.
“Jalur ini merupakan akses utama warga untuk kegiatan sehari-hari, termasuk distribusi hasil pertanian dan keperluan ke sawah. Sudah empat hari alat berat kami bekerja di lokasi untuk membersihkan timbunan longsoran,” ujar Andri.
Baca juga : Belum Juga Ketemu, Pencarian Mbah Tekad Dihentikan Sementara, Ini Komentar BPBD Kabupaten Kediri
Ia menjelaskan, alat berat yang biasanya digunakan untuk normalisasi sungai kini dialihfungsikan untuk menangani dampak bencana alam, seperti longsor yang terjadi di wilayah Kecamatan Mojo.
“Dalam kondisi darurat kebencanaan, kami siap menerjunkan alat berat untuk mempercepat penanganan lokasi terdampak,” tambahnya.
Langkah cepat PUPR Kabupaten Kediri ini diharapkan dapat mengembalikan aksesibilitas dan meminimalisasi gangguan terhadap aktivitas masyarakat setempat.***
Reporter : Bakti Wijayanto
Editor : Hadiyin
