Singo Edan  Dipermalukan Persija Jakarta di Stadion Supriyadi Kota Blitar

Singo Edan  Dipermalukan Persija Jakarta di Stadion Supriyadi Kota Blitar
Laga Arema FC kontra Persija Jakarta yang digelar di Stadion Supriyadi Kota Blitar, Sabtu malam (26/10). (aziz)
Blitar, LINGKARWILIS.COM – Arema FC gagal menjaga keangkeran Stadion Supriyadi, Kota Blitar, sebagai benteng mereka. Tim berjuluk Singo Edan itu harus mengakui kekalahan dari tamunya, Persija Jakarta, dengan skor 1-2 pada Sabtu (26/10/2024).

Bertanding di hadapan ribuan pendukungnya, Arema FC sebenarnya berharap dapat mengulang kemenangan seperti saat menghadapi Malut United dengan skor 3-1. Namun, di laga kandang kedua setelah peremajaan rumput stadion, Arema harus keluar lapangan dengan rasa kecewa.

Pelatih Arema, Joel Cornelli, mengakui bahwa timnya sempat dilanda kepanikan, terutama saat kebobolan pada babak pertama dalam beberapa pertandingan terakhir, termasuk melawan Malut FC dan Persija.

Baca juga : Serangan Artileri Israel Tewaskan Warga Sipil di Gaza Utara

“Ini menjadi bahan evaluasi kami. Bisa jadi karena pemain merasa tertekan saat kebobolan gol,” ujar Joel.

Meski begitu, Arema sempat bangkit sejenak dan menyamakan kedudukan 1-1 hingga jeda. Namun, pada babak kedua, mereka kembali terjebak dalam kepanikan, yang akhirnya berujung pada kekalahan.

“Kami mohon maaf belum bisa memberikan hasil maksimal di kandang. Kami berjanji akan menebusnya saat melawan Barito Putra di Bantul,” tambahnya.

Baca juga : Profil dan Biodata Derby Romero, Pemeran Danan Si Cowok Green Flag di Home Sweet Loan yang Diidamkan Banyak Wanita

Sementara itu, pelatih Persija Jakarta, Carlos Gonzales Perna, mengaku sempat tak percaya bahwa timnya berhasil membawa pulang tiga poin. Ia menilai Arema FC sebagai tim tangguh, terutama saat bermain di kandang.

“Kuncinya ada di rasa percaya diri. Kami terus mengingatkan pemain agar tetap fokus dan memanfaatkan setiap kesempatan yang ada,” ungkap Carlos.

Arema pertama kali kebobolan di menit ke-24, setelah Marko Simic berhasil menjebol gawang Lucas Henrique Frigeri melalui kemelut di depan gawang. Arema sempat membalas di menit ke-42 lewat gol Dalberto Luan Belo, membuat skor imbang 1-1 hingga turun minum.

Sayangnya, di babak kedua, Hanif Abdurrauf Sjahbandi dari Persija mencetak gol penentu di menit ke-55, mengunci kemenangan Persija dengan skor akhir 2-1. Pertandingan ini dipimpin oleh wasit Asep Yandis.***

Reporter : Aziz Wahyudi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *