Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Tulungagung, Agus Santoso, menyatakan tahun ini Tulungagung hanya mendapat satu kuota transmigrasi.
Tujuan transmigrasi kali ini adalah Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, yang sebelumnya sempat menjadi tujuan dalam rencana transmigrasi yang gagal.
Agus Santoso menjelaskan, “Pelatihannya hanya seputar mengurus lahan persawahan dan pelatihan lainnya, karena mereka harus bisa bertahan hidup di sana dan memiliki usaha yang dijalankan berbekal pelatihan yang diikuti.”
Selama mengikuti program transmigrasi, keluarga tersebut akan mendapatkan rumah dan tanah seluas 200 ru, serta tanah pertanian seluas 1,8 hektare. Tanah pertanian di Kabupaten Konawe Utara diketahui subur dan cocok untuk berbagai jenis tanaman.
Disnakertrans Tulungagung juga mengambil langkah antisipatif untuk menghindari gejolak dengan masyarakat setempat agar program transmigrasi kali ini berhasil. Sebelumnya, rencana program transmigrasi ke Mamuju sempat gagal karena penolakan oleh masyarakat setempat.
Dengan adanya upaya koordinasi yang baik, diharapkan keluarga yang akan bertransmigrasi dapat beradaptasi dengan baik di lingkungan baru dan program transmigrasi ini dapat berjalan lancar tanpa hambatan.***