Kediri, LINGKARWILIS.COM – Penggunaan dana Prodamas di Kelurahan Blabak Kecamatan Pesantren Kota Kediri untuk kegiatan kepemudaan melalui karang taruna tahun 2023 sebesar Rp 31 juta akhirnya terjawab.
Sesuai hasil monitoring dan evaluasi (monev) Inspektorat, dana Rp 31 juta itu ternyata digunakan untuk pelatihan digital marketing.
Sesuai catatan inspektorat yang disampaikan ke jurnalis lingkarwilis.com, penggunaan dana Rp 31 juta yang digunakan untuk pelatihan digital marketing sudah sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB).
Baca juga : Dinkes Kabupaten Kediri Imbau Warga Waspada Covid-19 Varian Baru, Ini Pesannya
Namun dipastikan pelaksanaan kegiatan pelatihan digital marketing tersebut tidak melibatkan pengurus karang taruna.
Sebab ketika jurnalis lingkarwilis.com bertanya pada AB, Ketua Karang Taruna yang lama dia tidak mengetahuinya. Demikian juga Indra, pengurus karang taruna yang baru juga tidak mengetahui.
“saya tidak tahu mas karena saya baru sebagai Ketua Karang Taruna Kelurahan Blabak, juga sebelum jadi pengurus juga tidak tahu acara itu,” ujar Indra, Kamis (04/01/2023).
Lantas, siapa yang melaksanakan kegiatan ? Indra tidak menjawab karena memang tidak tahu. Diduga kuat penyerapan anggaran karang taruna melalui kegiatan pelatihan digital marketing tersebut dihandle langsung oleh Lurah Blabak yang lama yakni Mochamad Yusuf.
Sebelumnya, pengurus karang taruna Kelurahan Blabak mempertanyakan penyerapan dana karang taruna tahun 2023. Mengingat pengurus sama sekali tidak pernah melakukan kegiatan.****
Reporter : Agus Sulistyo Budi
Editor : Hadiyin
