LINGKARWILIS.COM – Menjelang kepulangan jamaah haji asal Kabupaten Tulungagung, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tulungagung telah mempersiapkan puluhan bus dan ambulans untuk menjemput ribuan jamaah di Asrama Haji Surabaya setelah mereka menyelesaikan proses administrasi.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Tulungagung, Suryani, menjelaskan bahwa kloter haji 89, 90, dan 91 akan tiba di Indonesia pada Rabu (17/7/2024), sementara kloter 92 dijadwalkan tiba pada Kamis (18/7/2024).
Setelah mendarat di Bandara Juanda Surabaya, para jamaah haji akan menuju Asrama Haji Surabaya untuk menyelesaikan administrasi sebelum kembali ke Tulungagung.
“Besok sudah ada yang pulang, dari kloter 89, 90 dan 91. Kemudian dilanjutkan kloter 92 akan tiba besok lusa. Mereka terlebih dahulu akan menuju asrama haji Surabaya,” kata Suryani, Selasa (16/7/2024).
Untuk kepulangan ini, Kemenag Tulungagung telah menyiapkan 30 bus dan tujuh ambulans. Ambulans disediakan berdasarkan permintaan ketua kloter untuk jamaah yang memerlukan penanganan khusus.
Ini Alasan Tiga Jamaah Haji Asal Tulungagung Dipulangkan Tidak Sesuai Jadwal
Setelah dijemput, para jamaah akan diantar ke titik penurunan yang telah ditentukan oleh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) atau sesuai dengan titik kumpul keberangkatan mereka.
Berdasarkan data, total ada 1.200 jamaah haji asal Tulungagung yang berangkat ke tanah suci. Sayangnya, tujuh jamaah haji asal Tulungagung dilaporkan meninggal dunia, dan tiga jamaah dipulangkan lebih awal.
“Sebenarnya jamaah haji kita ada sebanyak 1203 orang, tetapi saat pemberangkatan 3 orang jamaah gagal berangkat karena sakit. Berarti total ada 1.190 jamaah haji yang akan pulang ke Kabupaten Tulungagung,” pungkasnya.
Reporter : Mochammad Sholeh Sirri
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya
