Daerah  

Kisah Calvin ASN Bandung Barat Kabur dari Rumah Gegara Babak Belur Dihajar Istri!

Kisah Calvin ASN Bandung Barat Kabur dari Rumah Gegara Babak Belur Dihajar Istri!
Calvin ASN Bandung Barat terlihat bahagia di medsos ternyta kerap dipukuli istri

LINGKARWILIS.COM – Media sosial baru-baru ini dihebohkan oleh kabar Calvin, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung Barat (KBB), yang diduga kabur dari rumah akibat kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh istrinya.

Berita ini viral setelah kakak Calvin, Aditya membagikan kronologi kejadian di story Instagram pribadinya @adityaarthaz soal adiknya yang mengalami KDRT.

“Tidak menyangka ini bisa terjadi di keluarga saya. Adik saya sering kena KDRT oleh istrinya,” tulis Aditya di stroy Instagramnya yang kini sudah terhapus.

Beruntungnya pada 19 Januari 2025, Calvin ditemukan dengan selamat. Kabar adiknya telah ditemukan itu juga dibagikan kakaknya ke Instagram dengan mengucapkan terimakasih kepada kepolisian setempat.

Daftar Lagu Juicy Luicy Paling Galau yang Mungkin Relate dengan Kisahmu, Bukan Cuma Sialan!

Setelah menghilang sejak Sabtu (18/1/2025), sang adik akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat pada Minggu (19/1/2025), Aditya mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian atas bantuan mereka dalam menemukan adiknya.

Menurut Aditya, adiknya kabur dari rumah pada pagi hari dengan alasan hendak lari pagi, meskipun keluarga telah melarangnya. Ia memanjat pagar untuk meninggalkan rumah.

Saat itu, adiknya mengenakan sweater krem, celana training hitam, sepatu putih, dan kaus merah. Aditya juga menyebut bahwa keluarga sempat meminta bantuan pengacara untuk menangani kasus ini.

Sang kakak mengungkapkan, masalah bermula sejak Calvin berkenalan dengan istrinya melalui aplikasi kencan daring. Hubungan mereka berlanjut ke pernikahan meski keluarga Calvin sempat keberatan karena prosesnya terlalu singkat.

Resep Cilok Isi Daging dengan Bumbu Kacang Nikmat ala Chef Rudy Choirudin, Bunda Wajib Coba!

“Setelah menikah tidak pernah ke rumah orang tua saya sama sekali sampai detik ini.Kami tidak diinformasikan alamat tempat tinggalnya, yang belakangan kami tahu jika mereka tinggal di tagog padalarang, dmn itu tidak jauh dari rumah orang tua.” Jelas sang kakak. 

Aditya menuturkan bahwa setelah menikah, Calvin berubah drastis. Ia mulai jarang berkomunikasi dengan keluarga dan bahkan memblokir kontak mereka. Keluarga baru mengetahui dari rekan kerja Calvin bahwa ia kerap mengalami KDRT.

“Setelah sekitar 5-6 bulan tidak ada kabar akhirnya kami dapat kabar dari rekan kerja di Dispora KBB, bahwa selama ini adik saya ini selalu ada luka lebam, cakaran, dan sering terlambat.” Lanjutnya,

Puncaknya, pada 10 Januari 2025, Calvin tidak masuk kantor selama empat hari karena sakit. Saat keluarga mendatangi rumahnya di Ciparay, mereka menemukan Calvin dalam kondisi memprihatinkan penuh luka lebam, mata berdarah, dan rambut dipotong secara paksa.

Relokasi Pasar Ikan Bandung Berada Ditahap Tukar Guling, Pemkab Tulungagung Siapkan Dana Rp 4 Milyar 

Keluarga akhirnya melaporkan kejadian ini ke Polsek Ciparay. Saat di kantor polisi, adik Aditya ini mengakui bahwa ia menjadi korban penganiayaan istrinya.

Aditya mendesak agar kasus ini segera ditangani dengan serius oleh aparat penegak hukum. Menurutnya, adiknya hidup dalam tekanan yang luar biasa, bahkan sampai tidak memegang uang dan berjalan kaki sejauh 5 kilometer untuk bekerja.

Bahkan untuk berangkat bekerja ke kantornya, adiknya kadang-kadang jalan kaki dari Tagog Padalarang ke kantornya dengan jarak kurang lebih 5 km.

Hingga kini, keluarga Calvin berharap proses hukum terhadap pelaku penganiayaan dapat berjalan dengan lancar, sehingga Calvin dapat menjalani hidup yang lebih baik dan aman di masa depan.

Editor: Shadinta Aulia Sanjaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *