Kediri, LINGKARWILIS.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri sedang mempersiapkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November 2024. Salah satu TPS yang dipersiapkan adalah di sejumlah pondok pesantren di wilayah Kabupaten Kediri.
Komisioner KPU Kabupaten Kediri Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, SDM, dan Partisipasi Masyarakat, Nanang Qosim, menyampaikan bahwa ada TPS khusus yang akan disiapkan untuk Pilkada di pondok pesantren.
Namun, santri yang berasal dari luar Jawa Timur tidak bisa menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada ini karena hanya diperbolehkan memilih Bupati dan Wakil Bupati Kediri, serta Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.
Baca juga : Buka Buka Bimtek dan Workshop, Pj Wali Kota Kediri Dorong BUMD Terus Beri Layanan Terbaik
Untuk memastikan hak pilih para santri, KPU akan melakukan pendataan terhadap santri-santri yang berhak memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, serta Bupati dan Wakil Bupati Kediri.
Nanang juga menyampaikan bahwa berbeda dengan Pemilu beberapa bulan sebelumnya, pada Pilkada ini hanya warga Jawa Timur yang bisa memilih.
Bagi santri yang berasal dari luar Jawa Timur, diharapkan untuk kembali ke wilayah asalnya untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 27 November mendatang.
Baca juga : Tingkatkan Peran Posyandu, Kabupaten Kediri Berhasil Turunkan Angka Stunting, Ini Infonya
Nanang Qosim menegaskan bahwa warga Jawa Timur, baik dari Kabupaten Kediri maupun dari luar Kediri, tetap memiliki hak suara karena pemilihan mencakup gubernur dan bupati.
“Kami tetap menyampaikan kebijakan KPU RI bahwa bukan warga Jatim, diharapkan ketika pilkada bisa kembali ke wilayahnya untuk menggunakan hak pilih.
Nanti akan kami sampaikan ketika pilkada nanti, para santri luar Jatim bisa kembali ke wilayahnya agar dapat menggunakan hak pilih,” tutup Nanang Qosim.***
Reporter : Rusdiyanto
Editor : Hadiyin
Editor : Hadiyin
