Daerah  

Meski Masuk Bulan Ramadan, Beberapa Tempat Wisata di Kota Kediri Tetap Ramai Pengunjung, Kedai Kopi Juga Banyak Pembeli

Kediri, LINGKARWILIS.COM – Antusias wisatawan lokal untuk mengunjungi destinasi wisata di Kota Kediri ketika masuk bulan Ramadhan ternyata tidak pudar. Terbukti sejumlah lokasi wisata di Kota Kediri justru ramai pengunjung seperti di wisata Sumber Jiput dan Sumber Cakarsi.

Banyaknya pengunjung di Sumber Jiput dan Sumber Cakarsi juga menjadi berkah bagi warung-warung yang berada di lokasi wisata sumber sebab banyak  yang tidak berpuasa.

Salah satu contohnya di kedai kopi milik Bang Eko Prasetyo alias Tipuk yang berlokasi di area wisata Sumber Cakarsi, Kota Kediri.  Kedai kopi milik Tipuk tetap ramai didatangi pengunjung.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Sowan ke Kediaman Para Ulama, Jalin Silaturahmi Jelang Ramadan

“Suasana pengunjung di kedai saya tidak mengalami penurunan yang drastis meskipun sedang di bulan suci Ramadan,” ucapnya, Selasa (12/3/2024)

“ya tetap saya layani mereka mau beli apa saja, intinya agar tetap menyenangkan bagi pengunjung,” ungkap Bang Eko.

Ketika ditanya mengapa tetap buka kedai di bulan puasa, ia menjawab karena  tetap ada yang membeli. Lagipula sumber penghasilan yang utama untuk menghidupi keluarga adalah usaha warung atau kedai.

“kebutuhan ekonomi dan  perut yang penting,” ujarnya enteng.

Apakah tidak ada imbauan untuk tidak berjualan pada siang hari selama bulan Ramadan ? Dengan tegas Eko menjawab, tidak ada.

“Semua  kesadaran masing – masing mas, yang penting bisa saling menjaga dan menghargai,”  jawabnya singkat.

Baca Juga: Pastikan Tempat Hiburan Tutup Selama Ramadan, Satpol PP Kabupaten Kediri Ancang-ancang  Razia Tempat Hiburan Satu Bulan Non Stop

Sementara itu, salah satu pelanggan setia kedai kopi Tipuk, Pak Gutomo mengatakan bahwa ia berkunjung ke kedai kopi bukan hanya untuk menikmati kopi, tetapi juga untuk mencari suasana yang tenang dan sejuk di sekitar Sumber Cakarsi.

“Suasana yang tenang dan kopi yang enak membuat saya merasa betah untuk menghabiskan waktu di sini,” tutur Gutomo.***

Reporter : Agus Sulistyo Budi

Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *