Kediri, LINGKARWILIS.COM –Penjabat (PJ) Kepala Desa Pohrubuh, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Purnomo Santosa, mencatatkan berbagai pencapaian signifikan sejak dilantik.
Berbagai permasalahan yang sebelumnya mangkrak kini berhasil diselesaikan, disertai dengan perencanaan strategis untuk pembangunan desa.
Salah satu keberhasilan Purnomo adalah penyelesaian tukar guling lahan Pondok Hidayatul Ulum yang terbengkalai sejak 2008. Setelah 15 tahun tanpa kejelasan, proses tersebut kini tuntas hingga penerbitan SK Bupati, dengan tahap balik nama yang segera dilakukan.
Purnomo juga menghidupkan kembali proyek pembangunan pagar desa yang sempat terhenti. Ke depan, ia merancang sejumlah program strategis, termasuk pembangunan jembatan di Berangkal, pembukaan jalan baru, dan pengerasan jalan untuk meningkatkan konektivitas.
Baca juga : Meski Jumlahnya Mencapai Ratusan, Namun Angka Dispensasi Nikah Dini di Kabupaten Kediri Tahun 2024 Menurun
Dalam upaya mendukung pelayanan publik, Purnomo memperkenalkan mobil siaga desa yang dapat digunakan gratis oleh warga. Seluruh biaya operasional, termasuk bahan bakar dan gaji sopir, ditanggung oleh desa.
“Kami mengangkat sopir sebagai pegawai desa agar pelayanan lebih efisien,” ungkapnya.
Selain infrastruktur, Purnomo menghidupkan kembali program Padat Karya Tunai (PKT) serta menyelesaikan proyek penanaman kedelai yang sempat tertunda pada 2023.
Baca juga : Kasus Korupsi Sewa Rumdin Wabup Blitar Tak Diusut, GPI Siap Adukan ke Presiden Prabowo
Ia juga menginisiasi pemberian seragam baru untuk kader desa sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap pemberdayaan perempuan.
“Saya berharap Desa Pohrubuh terus maju, baik dalam pembangunan infrastruktur maupun peningkatan pelayanan publik,” ujar Purnomo.
Di bawah kepemimpinan Purnomo Santosa, Desa Pohrubuh menunjukkan perkembangan nyata dan optimisme dalam menghadapi tantangan masa depan.***
Reporter: Agus Sulistyo Budi
Editor: Hadiyin