LINGKARWILIS.COM – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), dengan tegas menolak pernyataan Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu, terkait tidak adanya masa depan bagi solusi dua negara atau two-state solution dalam isu Israel-Palestina.
Pernyataan tersebut dianggap sebagai sesuatu yang sama sekali tidak dapat diterima oleh Indonesia.
“Pernyataan ini sama sekali tidak dapat diterima,” tegas Presiden Jokowi dalam keterangannya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (26/01/2024) seperti dilansir laman resmi Sekkab.go.id.
Lebih lanjut, Jokowi juga mengutuk keras serangan Israel terhadap kamp pengungsi Khan Younis di Gaza, yang menyebabkan banyak korban jiwa dan luka-luka.
“Sudah terlalu panjang daftar pelanggaran hukum internasional yang dilakukan oleh Israel.”
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno LP Marsudi, telah memberikan laporan kepada Presiden mengenai partisipasinya dalam debat terbuka Dewan Keamanan PBB yang membahas isu Gaza. Dalam debat tersebut, Retno menolak keras pernyataan Netanyahu.
Baca juga : PKK Desa Semen Kecamatan Semen Kabupaten Kediri Membangun Sinergi Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
“Sebelum berangkat ke New York, saya telah menyampaikan ke Menlu untuk terus membawa suara tegas Indonesia dalam mendukung perjuangan bangsa Palestina. Harus tegas disampaikan,” ungkap Jokowi.
Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa Indonesia menolak masuknya setiap kapal Israel ke wilayah Indonesia.
“Sekali lagi saya menegaskan kembali pelabuhan-pelabuhan di Indonesia tidak akan digunakan untuk melayani kepentingan Israel,” tegasnya.***
Editor : Hadiyin