Polisi Tangkap Satu Tersangka Penganiayaan Remaja di Taman Telaga Dapur Lamongan

Polisi Tangkap Satu Tersangka Penganiayaan Remaja di Taman Telaga Dapur Lamongan
Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Rizky Akbar Kurniadi saat dikonfirmasi terkait perkembangan kasus remaja yang ditemukan penuh luka di taman telaga Dapur (Suprapto)

LAMONGAN, LINGKARWILIS.COM – Tim Jaka Tingkir dari Satreskrim Polres Lamongan berhasil menangkap satu orang pelaku dugaan penganiayaan terhadap NAP, remaja asal Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan, yang ditemukan dalam kondisi penuh luka di Taman Telaga Dapur, Senin (16/6/2025) pagi.

Pelaku berinisial DS (29), warga Lamongan, ditangkap di wilayah Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Kasatreskrim Polres Lamongan, AKP Rizky Akbar Kurniadi, membenarkan penangkapan ini dan menyatakan kasus masih dalam pengembangan karena kuat dugaan melibatkan lebih dari satu pelaku.

“Sudah kami amankan satu orang. Kami masih terus melakukan pengembangan terhadap pelaku lainnya,” ujar AKP Rizky, Selasa (17/6/2025).

Baca juga : Wakil Bupati Kediri Resmikan Pameran Pre-Launching Museum Daerah

Dari informasi yang dihimpun, korban diduga dianiaya oleh sekelompok anak punk saat berada di kawasan PKL Lamongan pada Minggu malam. Akibat luka-luka yang dialami, korban sempat melarikan diri ke arah Taman Telaga Dapur di Kelurahan Sidomukti hingga ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri oleh warga.

Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid, membenarkan korban merupakan anak di bawah umur. “Korban berinisial NAP, masih remaja dan tinggal di Kecamatan Kalitengah. Saat ini kasus ditangani oleh Unit PPA Satreskrim Polres Lamongan,” terang Ipda Hamzaid.

Ia menjelaskan, korban pertama kali ditemukan oleh Ahmad Ausa Toha (24), warga Jalan Gang Cendrawasih I, saat sedang berolahraga pagi. “Saksi melihat jejak darah di sekitar taman, dan tujuh meter dari situ, ia menemukan seorang remaja dalam kondisi kritis,” katanya.

Baca juga : Eksekusi Lahan Proyek Tol Kediri–Tulungagung, Tim Gabungan Turunkan Alat Berat

Saksi segera melapor ke Ketua RT, yang kemudian meneruskan informasi tersebut ke Polsek Lamongan Kota. Petugas yang datang ke lokasi langsung membawa korban ke RSUD Dr. Soegiri Lamongan untuk penanganan medis lebih lanjut.

Sementara itu, korban hingga kini belum dapat dimintai keterangan karena masih dalam kondisi belum sadar sepenuhnya. “Kami tunggu sampai korban pulih agar bisa mendapatkan informasi lebih jelas soal kejadian ini,” tutup Ipda Hamzaid.***

Reporter: Suprapto

Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *