LINGKARWILIS.COM – Manfaat kencur bagi burung murai batu sangat beragam, terutama untuk menjaga stamina dan performanya, yang sangat penting terutama saat musim hujan.
Udara dingin dan angin kencang di musim ini seringkali berdampak pada kondisi burung murai batu.
Salah satu cara untuk menjaga burung murai batu agar tetap prima dan bertenaga adalah dengan memberikan kencur sebagai bahan ramuan jamu tradisional.
Rempah kencur terbukti efektif bagi burung kicau, termasuk burung murai batu yang terkenal memiliki karakteristik petarung, baik di alam untuk mempertahankan wilayahnya maupun di rumah untuk mendapat perhatian pemiliknya.
Sebagai suplemen alami, kencur juga diberikan pada berbagai jenis burung kicau tanpa efek samping yang membahayakan.
5 Ide Resep Menu Harian Anak Kos Super Simple, Wajib Banget Coba!
Manfaat Kencur untuk Burung Murai Batu
Pemberian rempah ini sebagai suplemen dapat memberikan beberapa khasiat berikut bagi murai :
1. Menghilangkan lendir dan dahak
2. Memperkuat pernapasan agar lebih panjang
3. Meningkatkan kekuatan pita suara
4. Memicu murai batu agar lebih gacor
5. Menjaga sistem kekebalan tubuh
6. Mengatasi radang tenggorokan
7. Menjaga stamina
8. Mempertahankan performa burung
9. Menghangatkan tubuh di musim hujan
Awet dan Pigmented! Ini 14 Lip Cream Rekomendasi Para MUA yang Wajib Kamu Punya
Resep Jamu Tradisional untuk Burung Murai Batu
Berikut ini adalah resep jamu yang dapat Anda coba untuk meningkatkan kesehatan murai. Bahan-bahan yang digunakan antara lain:
– Kencur
– Jahe
– Kunci
– Kunyit
– Bonggol suket teki
– Minyak ikan
– Cangkang telur ayam
– Telur ayam
– Kecambah kacang hijau
– Udang laut
– Belut
– Teri nasi
– Voer, stop mix, lisin, dan metionin secukupnya
Cara membuat:
1. Cuci semua bahan hingga bersih dan blender bersama air secukupnya.
2. Setelah halus, keringkan campuran bahan tersebut hingga benar-benar kering.
3. Campurkan bahan yang sudah kering dengan voer, lalu jemur kembali hingga kering.
Cara Pemberian Jamu
Saat pertama kali memperkenalkan jamu ini, campurkan dengan pakan lama agar murai batu terbiasa.
Secara bertahap, tambahkan proporsi pakan baru hingga mencapai 100% pada minggu keempat.
Alternatif lain adalah memberikan jangkrik yang telah diberi jamu agar nutrisi terserap lebih baik.
Pemberian jamu ini sebaiknya dilakukan saat burung terlihat lemah atau pada musim hujan, dengan frekuensi seminggu sekali jika burung dalam kondisi sehat.
Jamu ini aman dan tidak menyebabkan kecanduan, berbeda dengan pakan yang mengandung bahan kimia.
Dengan pemberian jamu tradisional ini, performa murai batu dapat terjaga dalam jangka panjang.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang memelihara murai batu.
Penulis; Rafika Pungki Wilujeng
Editor: Shadinta Aulia Sanjaya
