Ponorogo, LINGKARWILIS.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ponorogo memulai pendistribusian logistik untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar pada 27 November 2024. Pada tahap pertama, distribusi difokuskan untuk wilayah terluar dan tersulit, seperti Kecamatan Ngrayun, Pulung, dan Pudak.
Ketua KPU Ponorogo, Gaguk Ika Prayitna, menjelaskan bahwa prioritas ini diberikan mengingat jarak tempuh, luas wilayah, dan jumlah desa di kecamatan tersebut.
“Hari ini kami memulai distribusi logistik. Tahap pertama untuk daerah terluar dan tersulit, sedangkan tahap kedua menyasar wilayah yang lebih mudah dijangkau,” ungkapnya, Sabtu (23/11/2024).
Distribusi logistik dilakukan dengan menggunakan truk yang tertutup untuk melindungi material dari hujan, dan setiap pengiriman mendapatkan pengawalan ketat dari pihak kepolisian hingga tiba di tingkat kecamatan. Untuk memperlancar proses, KPU Ponorogo juga bekerja sama dengan PT Pos Indonesia sebagai mitra pengiriman.
Seluruh logistik dijadwalkan tiba di 21 kecamatan di Ponorogo pada 24 November, kemudian dilanjutkan distribusi ke desa pada 25 November, dan terakhir ke TPS pada 26 November.
Kapolres Ponorogo memastikan keamanan seluruh gudang penyimpanan logistik.
Baca juga : Pemkab Kediri Raih Penghargaan Terbaik Bidang Layanan Kesehatan di Jatim dengan Skor 96,51
“Kami sudah melakukan pengecekan di setiap gudang, baik di tingkat kecamatan maupun desa, dan hasilnya semua dalam kondisi aman sesuai standar. Personel juga akan terus berjaga untuk memastikan keamanan,” ujarnya.
Gaguk menambahkan bahwa distribusi ini diharapkan mendukung pelaksanaan Pilkada yang damai dan kondusif. “Semoga Pilkada di Ponorogo berjalan dengan ayem tentrem, masyarakat dapat memilih pemimpin sesuai hati nurani mereka,” tutupnya.***
Reporter: Sony Dwi Prastyo
Editor: Hadiyin