PALESTINA, LINGKARWILIS.COM – Masjid Al-Aqsa kembali ditutup total oleh otoritas pendudukan Israel untuk hari ketiga berturut-turut sejak Jumat (13/6/2025), di tengah meningkatnya ketegangan regional akibat agresi terhadap Iran.
Dilansir dari laman Minanews, pasukan Zionis melarang para jamaah memasuki kompleks masjid suci tersebut, dengan dalih alasan keamanan. Penutupan ini juga mencakup seluruh akses ke Masjid Ibrahimi di Hebron, menghambat umat Muslim Palestina menjalankan ibadah mereka.
Tak hanya itu, tentara Israel memperketat pengawasan di wilayah Yerusalem Timur yang diduduki, menutup akses utama ke kawasan Kota Tua dan mendirikan sejumlah pos pemeriksaan di berbagai titik strategis. Semua gerbang menuju Al-Aqsa pun ditutup rapat.
Baca juga : Mas Dhito Selamatkan Ribuan Anak Putus Sekolah, Arahkan Pendidikan Inklusif di Kabupaten Kediri
Langkah ini menjadi penutupan sepihak pertama terhadap Al-Aqsa sejak masa pandemi COVID-19, dan dinilai para tokoh di Yerusalem sebagai bentuk eskalasi serius. Mereka menilai tindakan ini sebagai bagian dari upaya sistematis Israel untuk mengubah status quo dan identitas keagamaan Masjid Al-Aqsa.
Sumber-sumber lokal menyebut penutupan ini terjadi di tengah fase paling berbahaya dari proyek Yahudisasi yang dilakukan otoritas pendudukan di Yerusalem. ***
Editor : Hadiyin
