Kediri, LINGKARWILIS.COM – Penemuan jasad seorang perempuan di aliran sungai Kelurahan Ngampel, Kecamatan Mojoroto, Kabupaten Kediri, menghebohkan warga pada Kamis (12/12/2024). Korban diketahui bernama Siti Astutik (57), warga setempat.
Kapolsek Mojoroto, Kompol Ernawan, menjelaskan bahwa peristiwa ini terungkap saat saksi, Feri Kusmanto, keluar dari rumah dan berdiri di dekat aliran sungai. Ia melihat sesosok tubuh yang terapung dengan posisi terlentang. Setelah memastikan ciri-ciri korban mirip dengan Siti Astutik, Feri segera memberi tahu Tri Wahyudi, kerabat korban.
“Keduanya bersama warga lainnya bergotong royong mengangkat korban dari aliran sungai yang memiliki kedalaman sekitar 0,5 meter,” jelas Kompol Ernawan.
Baca juga : Motif Pembunuhan Keluarga Guru di Kediri Terungkap, Pelaku Terlilit Utang Koperasi
Korban kemudian dibawa ke rumahnya, yang terletak tepat di depan lokasi kejadian. Tri Wahyudi segera menghubungi ketua RT dan pihak kepolisian. Tak lama setelah itu, anggota Polsek Mojoroto, Tim Inafis Polres Kediri Kota, dan petugas medis dari Puskesmas Mrican tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan terhadap korban.
Berdasarkan keterangan suami korban, Maulana, pada pagi hari sekitar pukul 05.30 WIB, Siti Astutik masih sempat sarapan sebelum keluar rumah. Maulana, yang tengah bekerja di dalam rumah, sempat mencari istrinya sekitar pukul 07.00 WIB namun tidak menemukannya. Dua jam kemudian, ia menerima kabar bahwa istrinya ditemukan meninggal di sungai.
Dari keterangan keluarga, korban diketahui mengidap penyakit lemah saraf sejak kecil. “Korban sering pingsan secara tiba-tiba jika berpikir terlalu berat, namun biasanya sadar kembali setelah 10 menit,” ujar Kompol Ernawan.
Baca juga : MAN 2 Kota Kediri Adakan Pameran dan Seminar Sastra, Angkat Minat Generasi Muda
Polisi masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.***
Reporter: Rizky Rusdiyanto
Editor : Hadiyin
