Kediri, LINGKARWILIS.COM – Akibat perubahan habitat hutan menjadi lahan lain dan ditambah dengan musim kemarau panjang serta suhu yang ekstrem, semakin banyak ular yang keluar dari sarangnya untuk mencari tempat yang lembap dan memangsa ternak warga, terutama ayam yang dipelihara di kandang.
Peristiwa serupa terjadi pada Kamis (26/9) dini hari, di mana Kamid, Kepala Dusun Kajar, Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, berhasil menangkap seekor ular piton besar berdasarkan laporan warga. Ular tersebut telah memangsa tiga ekor ayam, sementara ayam lainnya berhamburan keluar kandang karena panik.
“Warga melapor bahwa ada ular di kandang ayam yang telah memangsa tiga ekor. Kami langsung mengamankannya, dan ternyata ini ular piton yang ukurannya lebih besar dari temuan sebelumnya. Panjangnya hampir empat meter dengan diameter sekitar 12 sentimeter. Ini adalah temuan keenam kami di tahun ini,” jelas Kamid.
Baca juga : Profil Ferry Silviana Feronica, Sosok Bunda yang Akan Melanjutkan Pembangunan Kota Kediri
Ia mengimbau warga agar segera melapor kepada perangkat desa atau dirinya jika menemukan ular liar yang masuk ke rumah atau kandang ayam. Kamid juga memperingatkan untuk tidak menangkap ular sendiri jika tidak memiliki keahlian, karena risiko gigitan atau lilitan ular cukup tinggi. Perangkat desa yang memiliki keahlian akan menangani hal tersebut.
“Kami akan memberikan edukasi kepada warga agar lebih waspada terhadap ular. Hewan ini sering turun ke permukiman untuk memangsa ternak karena habitatnya berubah dan kekurangan makanan selama musim kemarau. Ular yang tertangkap akan dilepaskan kembali ke wilayah yang jauh dari pemukiman,” tambahnya.***
Reporter : Wijayanto
Editor : Hadiyin
