Kediri, LINGKARWILIS.COM – Keracunan massal menimpa ratusan jamaah yang menghadiri acara sholawat di Desa Krecek, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Selasa (1/9/2024) malam.
Para korban mengalami gejala keracunan setelah mengonsumsi snack dan minuman kemasan yang disediakan dalam acara tersebut. Mereka segera dilarikan ke RSUD Kabupaten Kediri dan RS HVA Pare untuk mendapatkan perawatan medis.
Kapolsek Pare, AKP Siswo Edi, mengatakan, ia bersama tim gabungan dari Polres Kediri telah mengamankan sisa makanan yang dikonsumsi oleh jamaah. Snack dan minuman kemasan berupa teh dan susu yang diduga menjadi penyebab keracunan, merupakan sumbangan dari sebuah toko untuk mendukung kegiatan sholawat tersebut.
Baca juga : Panwascam Pesantren Goes to School, Mendorong Partisipasi Pemilih Pemula di SMAN 3 Kota Kediri
Menurut AKP Siswo Edi, sekitar 30 menit setelah jamaah mengonsumsi snack dan minuman, korban mulai merasakan gejala keracunan seperti pusing dan mual, hingga banyak yang pingsan.
“Setelah dikonsumsi, korban mulai berjatuhan. Kami segera mengevakuasi mereka ke RSUD Pare dan RS HVA Pare untuk penanganan lebih lanjut,” ujar Siswo Edi.
Hingga Rabu (02/9/2024) pagi, sekitar 100 orang telah diobservasi dan mendapatkan pengobatan. Dari jumlah tersebut, tiga orang harus menjalani rawat inap, sementara 20 orang lainnya masih berbaring di rumah sakit. Di RS HVA Pare sendiri terdapat 26 korban yang saat ini masih dirawat.
Baca juga : Santap Gurami Bakar, Puluhan Warga Selorejo, Blitar, Keracunan Makanan
“Kami masih terus memantau perkembangan kondisi korban. Informasi lebih lanjut akan kami sampaikan setelah penanganan medis selesai,” tutup Kapolsek Pare.***
Reporter : Rusdiyanto
Editor : Hadiyin
