LINGKARWILIS.COM – Rencana pembangunan box culvert di sepanjang Kali Jenes, Tulungagung, resmi dibatalkan oleh Pemerintah Kabupaten Tulungagung. Keputusan ini diambil seiring dengan kebijakan efisiensi anggaran, yang membuat pemerintah lebih memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tulungagung, Dwi Hari Subagyo, menyampaikan bahwa proyek pemasangan box culvert itu sejatinya telah dirancang sejak 2024 dan dijadwalkan terealisasi pada tahun 2025. Proyek ini direncanakan dimulai dari area belakang Kantor Pemkab Tulungagung di Kelurahan Tamanan hingga Kelurahan Kutoanyar, tepatnya di sisi timur Barata Hall.
“Rencana di tahun 2024 kemarin seperti itu, pemasangan secara bertahap sepanjang aliran Kali Jenes mulai belakang Kantor Pemkab, menuju Pondok Panggung sampai pada sisi timur Barata Hall,” jelas Dwi, Kamis (8/5/2025).
Namun, menurut Dwi, kondisi keuangan daerah tahun ini memaksa pemerintah daerah menunda rencana tersebut dan mengalihkan dana pembangunan sebesar Rp 3,5 miliar untuk perbaikan jalan yang dinilai lebih mendesak.
Kontrak Berakhir, Arema FC Resmi Tinggalkan Stadion Supriyadi dan Kembali ke Malang
“Dikarenakan efisiensi anggaran, pemasangan box culvert tidak jadi dilakukan dan pendanaan dialihkan untuk pembangunan infrastruktur jalan,” ungkapnya.
Dwi menjelaskan, pembangunan box culvert sebelumnya diusulkan oleh warga dalam forum public hearing sebagai solusi untuk mengatasi potensi banjir saat musim hujan. Warga khawatir air Kali Jenes akan meluap karena saluran terbuka yang rawan tersumbat.
Meski demikian, Pemerintah Kabupaten Tulungagung kini memilih fokus pada peningkatan kualitas jalan. Instruksi Bupati menyebutkan, pembangunan jalan menjadi prioritas lantaran masih banyak ruas jalan yang rusak, dengan tingkat kemantapan jalan baru mencapai sekitar 75 persen.
“Sesuai instruksi Bupati, difokuskan pada pembangunan infrastruktur jalan itu karena saat ini menjadi sorotan masyarakat akibat masih banyaknya jalan rusak,” pungkas Dwi.