Jakarta, LINGKARWILIS.COM – Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk memimpin pemerintahan yang efisien dan menghapus praktik pemborosan di seluruh lini pemerintahan.
Dilansir dari laman Tribratanews.polri.go.id, Presiden Prabowo menyampaikan efisiensi adalah kunci keberhasilan suatu organisasi atau institusi.
“Indonesia adalah negara yang sangat kaya, namun sering kali kekayaan ini tidak dikelola dengan baik dan akal sehat. Akibatnya, terjadi banyak pemborosan,” ujar Presiden Prabowo dalam pidatonya, Kamis (16/1/25).
Ia membandingkan situasi ini dengan perusahaan yang jika pengeluarannya lebih besar dari pendapatannya, pasti akan bangkrut.
Baca juga : Sebanyak 638 Sapi di Kabupaten Kediri Positif PMK
“Sama seperti perusahaan, jika pengeluarannya lebih besar dari pemasukan, maka usaha tersebut tidak akan bertahan. Oleh sebab itu, saya bertekad memimpin pemerintahan yang efisien,” lanjutnya.
Presiden Prabowo juga memberikan peringatan kepada seluruh jajaran pemerintahan untuk segera menghentikan praktik-praktik yang tidak efisien. Ia menyoroti kebiasaan sebagian pihak yang mengakal-akali pimpinan untuk melanggengkan pemborosan.
“Saya sudah lama menjadi bagian dari masyarakat Indonesia, dan saya paham semua teknik akal-akalan itu. Namun, saya yakin Indonesia bisa bangkit dengan efisiensi, ketertiban, dan disiplin,” tegasnya.
Baca juga : Kesaksian Mengejutkan dari Tahanan Gaza, Penyiksaan dan Kondisi Tidak Manusiawi di Penjara Israel
Pernyataan ini menjadi seruan kuat bagi semua pihak untuk mendukung langkah Presiden Prabowo dalam menciptakan pemerintahan yang lebih transparan dan produktif.***
Editor : Hadiyin
