Koordinasi intensif dilakukan melalui pertemuan yang digelar pada Selasa, (3/9/ 2024) di Kantor Polres Tulungagung, Jalan Ahmad Yani. Fokus utama dari pertemuan tersebut adalah meningkatkan efektivitas pengamanan hutan serta menangani isu-isu strategis seperti pembalakan liar (illegal logging) dan keamanan di kawasan wisata hutan.
Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, S.H., S.I.K., M.T.C.P., memberikan dukungan penuh terhadap langkah Perhutani dalam meningkatkan keamanan hutan. Ia menegaskan komitmen Polri dalam mendukung pengelolaan kawasan hutan negara.
“Kami siap berkolaborasi untuk mengamankan kawasan hutan dan menangani segala bentuk gangguan keamanan yang mungkin timbul,” ujarnya.
Administratur Perhutani KPH Kediri, Miswanto, S.Hut., M.H., menyoroti pentingnya komunikasi lintas sektor dalam menjaga keamanan hutan yang lebih baik.
“Dengan sinergi ini, kami berharap tindakan pencegahan dan penanganan terkait keamanan hutan dapat berjalan lebih efektif. Perlindungan terhadap hutan dan kawasan wisata sangat penting bagi kelangsungan lingkungan dan ekonomi,” ungkapnya.
Selain itu, pertemuan ini tidak hanya bertujuan untuk mempererat hubungan antara Perhutani dan kepolisian, tetapi juga untuk memperkuat perlindungan aset alam dan kawasan wisata hutan.
Baca juga : Polres Kediri Tetapkan Ibu Kandung sebagai Pelaku Utama Pembunuhan Anak di Manisrenggo Kediri
Dengan kerja sama yang lebih erat, diharapkan potensi konflik dan gangguan keamanan di wilayah kerja Perhutani dapat diminimalkan, sehingga tercipta lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi masyarakat serta pengelola kawasan hutan.***
Reporter : Agus Sulistyo
Editor : Hadiyin
