KEDIRI, LINGKARWILIS.COM – Kepedulian masyarakat Kediri terhadap tragedi kemanusiaan di Gaza dan Rafah diwujudkan dalam aksi damai yang digelar Pergerakan Umat Islam (PUI) Kediri Raya di depan Masjid Jami’ Alun-Alun Kota Kediri, Sabtu pagi (17/5/2025)
Aksi bertajuk “Bela Palestina” ini menjadi simbol solidaritas warga Kediri Raya terhadap rakyat Palestina yang tengah menderita akibat serangan militer Israel. Massa aksi menyuarakan kecaman terhadap penjajahan Israel dengan membawa spanduk bertuliskan “Ganyang Zionis” dan menyerukan boikot produk-produk yang terafiliasi dengan Israel.
Selain menyuarakan keprihatinan melalui orasi, peserta aksi juga aktif menggalang donasi kemanusiaan. Aksi pengumpulan dana telah dilakukan di sejumlah titik strategis, termasuk Simpang Empat Semampir, Kediri Mall, kawasan Mojoroto, dan Simpang Empat Bence. Puncaknya berlangsung di Alun-Alun Kota Kediri.
Baca juga : Tradisi Pedang Pora Iringi Purna Tugas 27 Anggota Polres Kediri
Ketua PUI Kediri Raya, Rahmad Mahmudi, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian umat Islam terhadap nilai-nilai kemanusiaan. “Dari Kediri, kami ingin menyampaikan bahwa suara kemanusiaan masih lantang terdengar. Setiap rupiah dari donasi ini adalah harapan yang kami kirimkan untuk saudara-saudara kita di Gaza dan Rafah,” ujarnya.
Peserta aksi kompak mengenakan pakaian serba putih sebagai simbol perdamaian dan membawa bendera Indonesia serta Palestina sebagai bentuk solidaritas. Panitia penyelenggara juga menegaskan bahwa aksi ini bersifat murni kemanusiaan dan melarang penggunaan atribut partai politik maupun organisasi terlarang.
Salah satu peserta aksi, Dani Setiawan dari Muhammadiyah Kota Kediri, menilai pentingnya terus menyuarakan kepedulian. “Penggalangan dana dan boikot produk zionis adalah bentuk konkret dukungan kita untuk Palestina,” ungkapnya.
Baca juga : Seorang Remaja Luka Parah Setelah Tertabrak Truk di Depan PG Pesantren Kediri, Ini Identitasnya
Selain pengumpulan donasi langsung di lokasi, PUI Kediri Raya juga menyediakan kanal digital bagi masyarakat yang ingin berkontribusi secara daring. Seluruh dana akan disalurkan melalui lembaga resmi yang beroperasi dalam jalur bantuan kemanusiaan internasional.
Aksi berjalan damai dan tertib dengan pengawalan aparat TNI dan Polri yang memberikan rasa aman kepada peserta sekaligus memastikan jalannya kegiatan berlangsung kondusif.
Melalui aksi ini, Kediri menunjukkan bahwa kepedulian terhadap penderitaan di Palestina tidak dibatasi oleh jarak. Suara keadilan dan kemanusiaan terus menggema dari berbagai penjuru, termasuk dari Kota Tahu.***
Reporter: Agus Sulistyo Budi
Editor: Hadiyin