Setelah diaspal, jembatan akan diberi karet dan juga baja kemudian digrouting dengan semen bermutu tinggi dan dia berharap antar sambungan jembatan bisa terpasang dengan baik dan tidak menimbulkan guncangan tinggi.
Setelah dibuka dan dapat digunakan kembali oleh masyarakat pada tanggal 19 Agustus, Jembatan Alun-Alun Bandar ini masih ada beberapa hal kecil yang harus diselesaikan. Namun hal itu tidak menjadi masalah karena para pengemudi mobil maupun kendaraan berat tetap bisa melintasi jembatan Alun-Alun ini.
Turut mendampingi Wali Kota Kediri, Kepala Dinas PUPR Kota Kediri Endang Kartika, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Herwin Zakiyah, serta PT Bukaka Teknik Utama.***