Daerah  

Inspirasi Usaha Ayam Warna-warni Jombang, Jumain Waluyo Jati Raih Omzet Bulanan Rp50 Juta

Inspirasi Usaha Ayam Warna-warni Jombang, Jumain Waluyo Jati Raih Omzet Bulanan Rp50 Juta
Jumain menunjukkan proses pewarnaan ayam di halaman rumahnya. (agung/lingkar)

LINGKARWILIS.COM – Warga Desa Watudakon, Kecamatan Kesamben, Jombang, Jawa Timur telah berhasil mengembangkan usaha ayam warni-warni dengan cara unik.

Jumain Waluyo Jati, pemilik usaha ayam warna-warni mengungkapkan bahwa awalnya ia hanya menjual DOC (Day Old Chicken) ayam polos yang tidak laku.

Menghadapi stok ayam yang tidak terjual oleh peternak, ia memutuskan untuk mencoba mewarnai ayam-ayam tersebut. Ternyata, langkah tersebut membuahkan hasil yang positif, karena ayam-ayam yang telah diwarnai justru diminati oleh banyak pembeli.

Usaha ayam warna-warni yang telah beroperasi sejak tahun 2002, kini sudah mampu meraih omzet mencapai puluhan juta rupiah setiap bulannya.

“Ini usaha produksi ayam warna-warni mulai tahun 2002. Inisiatifnya waktu itu ada pabrik kebanjiran DOC tapi tidak laku, jadi peternak tidak ambil. Akhirnya dibawa ke sini, saya warnai, ternyata banyak yang beli,” Kata Jumain, Selasa (10/9).

Setiap hari, Jumain dan timnya memproduksi sekitar 3.000 ekor ayam warna-warni, mereka menggunakan ayam broiler atau pejantan berusia 2 hingga 3 hari.

Ayam-ayam ini diwarnai dengan pewarna tekstil dan dikeringkan selama sekitar tiga jam sebelum siap untuk dijual. Harga untuk satu box berisi 102 ekor ayam warna-warni adalah Rp250.000.

Jumain juga menyebutkan bahwa produk ayam warna-warni mereka sudah dipasarkan hingga ke Semarang, Jogja, Lombok, dan Papua, dengan omzet rata-rata bulanan mencapai Rp50 juta.

Ia menambahkan bahwa selain merawat dan memberi pakan ayam-ayamnya, ia juga memastikan proses pewarnaan dilakukan dengan hati-hati agar tidak membahayakan ayam-ayam tersebut. Warna yang digunakan sangat bervariasi, termasuk merah, kuning, hijau, dan biru.

Rina, salah seorang pembeli, mengaku sering membeli ayam warna-warni sebagai mainan untuk anak-anaknya. Ia memuji warna ayam yang dianggapnya cerah dan menarik, dan mengungkapkan bahwa baru saja membeli ayam beserta keranjangnya seharga Rp15.000.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *