Legislatif Dorong Pengungkapan Kasus Dugaan Keracunan Massal di Trenggalek

Legislatif Dorong Pengungkapan Kasus Dugaan Keracunan Massal di Trenggalek
Doding Rahmadi Ketua DPRD Trenggalek (angga)

Trenggalek, LINGKARWILIS.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Trenggalek mendorong aparat penegak hukum untuk segera mengungkap kasus dugaan keracunan massal yang terjadi di wilayah tersebut.

Kasus tersebut melibatkan 98 orang yang diduga keracunan, dan satu korban dilaporkan meninggal dunia setelah mengikuti sebuah kegiatan keagamaan di Kecamatan Trenggalek.

Ketua DPRD Trenggalek, Doding Rahmadi, menegaskan bahwa pengungkapan kasus ini sangat penting guna menjawab keresahan masyarakat.

“Kami berharap aparat penegak hukum dapat segera menyelesaikan penyelidikan dan memberikan penjelasan kepada publik, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak dalam kejadian ini,” ujar Doding saat ditemui di Kantor DPRD Trenggalek pada Kamis (17/10).

Baca juga : Warga Manisrenggo Desak Pemerintah Kota Kediri Lanjutkan Prodamas untuk Kemajuan Infrastruktur

Doding juga mengimbau seluruh penyelenggara kegiatan yang melibatkan banyak orang untuk lebih berhati-hati, terutama dalam hal penyajian makanan.

“Semoga ini hanya kesalahan teknis, karena mengelola acara dengan jumlah orang yang banyak itu memang tidak mudah. Kami berharap tidak ada niat kriminal atau kesengajaan dalam kasus ini,” tambahnya.

Selain itu, Doding menyampaikan belasungkawa mendalam terkait peristiwa tersebut, meskipun belum ada kepastian apakah korban yang meninggal dunia benar-benar terkait dengan dugaan keracunan massal. Hasil uji laboratorium terhadap makanan yang dikonsumsi para korban masih ditunggu.

“Kita berharap hasilnya segera keluar dan disampaikan ke publik agar tidak menimbulkan kebingungan,” pungkasnya.

Baca juga :  Bersama Warga Desa Pagung, Dandim 0809 Kediri Panen Jagung di Lokasi TMMD ke-122

Kasus dugaan keracunan ini terjadi setelah 98 orang dilaporkan jatuh sakit usai menyantap makanan dari sebuah kegiatan keagamaan. Sebanyak tujuh orang dilarikan ke rumah sakit, dan satu di antaranya meninggal dunia. Hingga kini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan Polres Trenggalek.

“Kami masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini,” kata AKP Zainul Abidin, Kasatreskrim Polres Trenggalek.***

Reporter: Angga Prasetya
Editor: Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *