Ponorogo, LINGKARWILIS.COM – Sebuah video penggerebekan yang dilakukan oleh aparat kepolisian di sebuah gudang kosong di Kecamatan Bungkal, Ponorogo, menghebohkan media sosial. Gudang tersebut ternyata digunakan sebagai tempat persembunyian dan penyimpanan barang curian oleh sekelompok pencuri.
Video berdurasi 45 detik tersebut memperlihatkan sejumlah barang bukti berupa suku cadang sepeda motor yang berhasil diamankan oleh petugas dari Polsek Bungkal. Selain itu, empat pelaku yang semuanya masih berusia remaja, yakni SM, RH, AR, dan RS, juga ditangkap di lokasi kejadian.
Kapolsek Bungkal, AKP Anwar Fatoni, mengonfirmasi penggerebekan tersebut pada Minggu (15/12/2024).
Baca juga : Grand Final Tenis Meja Wali Kota Kediri Cup Meriahkan HUT RSUD Gambiran ke-149
“Kemarin, kami melakukan penggerebekan di gudang yang diduga menjadi markas dan tempat penyimpanan barang curian. Barang bukti dan para pelaku berhasil kami amankan,” jelasnya.
Penggerebekan ini berawal dari laporan kasus pencurian di sebuah bengkel dan toko suku cadang milik Bayu Fredi Utama di Desa Selur, Kecamatan Ngrayun. Penyelidikan yang dilakukan oleh Polsek Ngrayun mengarah kepada keempat pelaku, sehingga koordinasi dilakukan dengan Polsek Bungkal untuk menindaklanjuti.
Dari lokasi penggerebekan, polisi menemukan berbagai barang curian yang masih utuh dan belum sempat dijual oleh pelaku, antara lain:
- Satu set velg sepeda motor.
- Kampas kopling.
- Berbagai jenis kunci.
- Mesin blok Fiz R.
- Karburator.
“Semua barang bukti masih dalam kondisi lengkap, belum ada yang dijual,” tambah AKP Anwar Fatoni.
Baca juga : Pemkab Kediri Bantu Janda Penderita Stroke yang Rumahnya Tertimpa Pohon
Karena lokasi pencurian berada di Kecamatan Ngrayun, seluruh barang bukti dan pelaku telah diserahkan kepada Polsek Ngrayun untuk proses hukum lebih lanjut.
“Kami sudah menyerahkan semuanya ke Polsek Ngrayun agar kasus ini dapat ditangani sesuai prosedur,” pungkas Kapolsek.
Dengan tertangkapnya para pelaku, masyarakat berharap keamanan wilayah sekitar dapat lebih terjamin. Sementara itu, pihak kepolisian terus mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.***
Reporter: Sony Dwi Prastyo
Editor : Hadiyin
