LINGKARWILIS.COM – Seorang pria berinisial MN (37), warga Desa Pakis, Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek, ditemukan meninggal dunia secara mendadak di sebuah kamar Hotel Nasional yang berada di Desa/Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung pada Rabu malam (25/6/2025).
Korban diketahui memiliki riwayat penyakit lambung diduga hal ini yang menjadi penyebab pengunjung Hotel Nasional.
Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdiyanto menjelaskan kronologi kejadian tersebut bermula saat korban bersama seorang perempuan berinisial RN (25) yang juga berasal dari Desa Pakis melakukan check-in di Hotel Nasional sekitar pukul 09.43 WIB.
Pada saat itu, keduanya memesan kamar VIP 1 dan langsung masuk setelah mendapatkan kunci dari resepsionis. Sejak memasuki kamar, tidak ada aktivitas keluar yang terpantau dari pasangan tersebut hingga malam hari.
Car Free Day Tercoreng! Tarif Parkir Liar di Tulungagung Dikeluhkan Warga
“Saat itu saksi RN mendatangi resepsionis sekitar pukul 18.49 WIB untuk meminta tolong dikarenakan korban tiba-tiba mengalami sakit lambung disertai dengan sesak nafas,” kata Ipda Nanang Murdiyanto, Kamis (26/6/2025).
Mendengar laporan itu, dua petugas hotel bersama RN segera menuju kamar VIP 1 tetapi sesampainya di depan kamar, mereka mendapati pintu dalam keadaan terkunci otomatis dari dalam. Pihak hotel lantas mengambil kunci cadangan untuk membukanya.
Begitu pintu berhasil dibuka, korban ditemukan dalam posisi terlentang di atas tempat tidur. RN sempat mencoba membangunkan korban, namun tidak mendapat respons. Menyadari kondisi darurat, pihak hotel langsung menghubungi tenaga medis dari RSUD dr. Iskak.
“Sekitar pukul 19.00 WIB, petugas medis RSUD dr. Iskak yang tiba di tempat kejadian perkara (TKP) melakukan pemeriksaan dan menyatakan jika korban meninggal dunia,” ungkap Nanang.
Resahkan Warga! Arena Sabung Ayam di Malang Akhirnya Dibongkar dan Dibakar
Setelah kejadian tersebut, pihak medis melaporkannya ke Polsek Kedungwaru yang kemudian diteruskan ke Unit Inafis Polres Tulungagung guna melakukan olah TKP.
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban maupun di sekitar lokasi kejadian.
Di dalam kamar, petugas menemukan satu gelas berisi kopi yang masih penuh serta sebungkus kopi saset di atas meja. Keterangan RN menyebutkan bahwa korban sempat meminta dibuatkan kopi dan baru meminum sedikit ketika tiba-tiba mengeluh sakit di lambungnya.
“Korban kemudian dibawa ke RSUD dr. Iskak untuk menjalani proses visum dan pemulasaran jenazah. Sesuai keterangan saksi, korban memang memiliki riwayat penyakit lambung,” pungkasnya.
