KEDIRI, LINGKARWILIS.COM – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kediri mencatat sebanyak 2.400 lembaga pendidikan dari jenjang PAUD/TK, SD, hingga SMP dipastikan ambil bagian dalam gelaran Festival Pelajar Kediri Berbudaya 2025. Festival ini menjadi pengganti kegiatan wisuda tahunan yang sebelumnya rutin digelar oleh masing-masing sekolah.
Kegiatan ini dirancang lebih inklusif dan edukatif, di mana setiap lembaga akan mengikutsertakan perwakilannya dalam berbagai aktivitas yang dinilai langsung oleh tim juri yang ditunjuk Disdik.
Festival ini juga memberi ruang bagi siswa untuk mengekspresikan apresiasi kepada guru favorit mereka, serta menilai loyalitas siswa terhadap proses kegiatan belajar mengajar (KBM).
Baca juga : Operasi Cipta Kondisi di Kediri, 157 Pelanggar Lalu Lintas Terjaring di Depan Wisata Pagora
Kepala Disdik Kabupaten Kediri, Dr. Muhamad Muhsin, menjelaskan bahwa konsep festival ini dirancang agar tidak membebani siswa maupun orang tua secara finansial. Pendanaan kegiatan disarankan berasal dari sponsor atau kontribusi alumni, bukan dari pungutan internal sekolah.
“Festival ini lebih menekankan pada kegiatan sosial dan partisipasi masyarakat. Pentas seni tetap diperbolehkan, namun diharapkan tidak menggunakan dana dari siswa,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan sosial seperti kerja bakti atau aksi sosial di lingkungan sekitar dinilai jauh lebih berdampak dan membentuk karakter siswa.
Baca juga : Festival Halal UMKM di Kediri Semarak, Kelurahan Ngronggo Luncurkan Rumah Halal dan Rumah Oleh-Oleh
Sosialisasi mengenai teknis dan mekanisme pelaksanaan sudah dilakukan di semua jenjang sekolah di wilayah Kabupaten Kediri agar dipahami secara menyeluruh oleh guru dan kepala sekolah.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia telah menyiapkan hadiah dengan total ratusan juta rupiah untuk para peserta terbaik.***
Reporter : Bakti Wijayanto
Editor : Hadiyin
