Daerah  

Setiap Acara Pawai Budaya Desa di Kota Batu, Tinggalkan 2 Ton Sampah, Ini Komentar DLH   

Sampah menumpuk di TPA Telkung ,diklaim tiap gelaran pawai budaya hasilkan 2 ton sampah (Arief/memo)

Batu, Lingkarwilis.com –  Gelaran karnaval yang dilakukan di beberapa desa yang ada di Kota Batu selalu menyisakan permasalahan sampah yang terbilang cukup fantastis. Setiap acara pawai budaya desa di Kota Batu meninggalkan sedikitnya 2 ton sampah.

Seperti yang terjadi salah satunya di  pawai budaya selamatan Desa Pendem Kecamatan Junrejo Kota Batu, Minggu (23/07) kemarin. Sampah dari berbagai sisa makanan, pembungkus dan bahan bahan lainnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu, Aris Setiawan mengatakan setiap acara pawai budaya desa pihaknya harus menerjunkan puluhan petugas kebersihan.
” Hampir disetiap kegiatan pawai budaya, sampah yang dihasilkan sekitar 2 ton,” ujarnya, Senin (24/07).
Namun petugas kebersihan tidak bekerja sendiri, tetapi juga dibantu masyarakat dan unsur warga desa setempat.
“Kami membersihkan disetiap ada acara, yang mana bertujuan untuk memberikan rasa nyaman kepada para wisatawan yang akan berkunjung ke Kota Batu, tugas kami hanya menjadikan kota batu bersih sebelum acara maupun setelah acara, tidak ada yang ditunda terkait kebersihan,” jelasnya.
PJ Walikota Batu Aries Agus Peawai sebelumnya juga menyampaikan jika sampah merupakan problem nasional yang harus terpikirkan dan terkelola dengan baik.
“Apalagi seperti di Kota Wisata Batu, terkait sampah menjadi atensi utama yang perlu dikawal pengelolaanya, kota Batu harus bersih, dan minim sampah,” tutup Aris.***
Reporter : Arief Juli Prabowo
Editor : Hadiyin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *