Kediri, LINGKARWILIS.COM – Camat Kota Kediri, Arief Cholisudin, S.SPT, MM, menunjukkan komitmen dalam mengatasi masalah stunting di wilayahnya. Bersama dengan Dinas Kesehatan, tim pendamping puskesmas, dan dukungan dari PKK, upaya ini telah membuahkan hasil yang signifikan, terutama di Kelurahan Ngadirejo.
Saat konfirmasi di ruang kerjanya, Arief Cholisudin mengungkapkan bahwa meskipun angka stunting di Kecamatan Kota Kediri telah menurun secara signifikan pada tahun 2024, Kelurahan Ngadirejo tetap menjadi fokus utama karena angka stuntingnya masih lebih tinggi dibandingkan 16 kelurahan lainnya.
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap anak di Kecamatan Kota Kediri mendapatkan gizi yang cukup dan tumbuh dengan sehat,” ujar Arief.
Berkat kolaborasi intensif antara berbagai pihak, termasuk pelatihan dan penyuluhan kepada masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang dan pola asuh yang baik, hasil yang dicapai sangat menggembirakan.
“Alhamdulillah, upaya kami tidak sia-sia. Kami melihat perubahan nyata dalam kualitas hidup anak-anak di Ngadirejo,” tambahnya.
Salah satu warga Ngadirejo, Ibu Siti, menyampaikan rasa syukurnya atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh pemerintah.
“Kami sangat terbantu dengan adanya program ini. Anak-anak kami sekarang lebih sehat dan ceria,” katanya.
Baca juga : Anda Penggemar Kuliner Sate Tapi Khawatir Kolesterol Naik ? Soto Sate Sapi Pak Di di Kediri Jadi Pilihan
Program penanganan stunting mencakup pemberian makanan tambahan bergizi, pemantauan kesehatan rutin, asupan nutrisi, dan peran aktif PKK dalam mengedukasi masyarakat, khususnya orang tua. Semua upaya ini turut andil dalam menurunkan angka stunting.
Semoga program ini dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam mengatasi masalah stunting, demi masa depan generasi yang lebih sehat dan cerdas.***
Reporter : Agus Sulistyo Budi
Editor :Hadiyin