Ponorogo, LINGKARWILIS.COM – Memasuki bulan Suro, Polres Ponorogo dan Kodim 0802 menggelar apel kesiapan untuk pengamanan acara Suroan dan Suran Agung. Apel tersebut dilaksanakan di lapangan Kodim 0802 dan melibatkan anggota Pamter dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) serta Korlap dari Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda (PSHWTM).
Kedua perguruan silat ini diikutsertakan dalam upaya menjaga kondusifitas dan keamanan selama bulan Suro, baik dalam acara Suroan maupun Suran Agung.
Kapolres Ponorogo, AKBP Anto Prasetyo, yang memimpin apel tersebut, menyatakan bahwa meskipun ada dua acara besar di bulan Suro ini, pihaknya tidak akan melakukan kegiatan khusus mengingat selama ini selalu kondusif dalam pelaksanaan Suroan dan Suran Agung.
Baca juga : Satpol PP Kabupaten Kediri Intensif Razia Rokok Ilegal
“Tidak ada kegiatan khusus, kami hanya meningkatkan kegiatan rutin dalam pengamanan acara-acara dari perguruan silat di Ponorogo,” ujar Anton Prasetyo kepada wartawan pada Senin (8/7/2024).
Dalam pengamanan yang ditingkatkan ini, Polres Ponorogo melibatkan 234 personil, dengan dukungan tambahan dari Kodim 0802 serta anggota Pamter PSHT dan Korlap PSHWTM cabang Ponorogo.
“Alhamdulillah, keterlibatan dua organisasi silat ini merupakan inisiatif dari PSHT dan PSHWTM sendiri, dan kami sangat mengapresiasi,” tegasnya.
Anton juga menambahkan bahwa dalam pelaksanaan pengamanan kegiatan, pihaknya akan melakukan patroli secara mobil, termasuk pengamanan di perbatasan antar kabupaten.
Baca juga : Satresnarkoba Polres Kediri Bekuk Pengedar Sabu-Sabu Asal Batuaji, Ringinrejo, Ini Identitasnya
“Kami berharap upaya ini dapat menjaga Ponorogo tetap aman dan kondusif,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua PSHT Cabang Ponorogo, M. Komarudin, mengungkapkan bahwa di bulan Suro ini, pihaknya akan melaksanakan pengesahan warga baru tingkat 1, yang akan berlangsung dari tanggal 9 hingga 18 Juli 2024. PSHT Cabang Ponorogo juga secara resmi tidak akan melakukan mobilitas ke Madiun dalam perayaan Suroan.
“Secara tegas, PSHT Cabang Ponorogo tidak akan melakukan mobilitas ke Madiun. Mari kita ciptakan Ponorogo yang aman dan kondusif,” terangnya.
Senada dengan PSHT, Ketua PSHWTM Langen Triyono juga berkomitmen untuk menjaga kondusifitas dan keamanan di Ponorogo. Untuk kegiatan Suran Agung, PSHWTM akan mengirimkan perwakilan untuk menghadiri acara pada 21 Juli mendatang.
“Bagi yang berangkat, kami minta untuk menggunakan kendaraan tertutup, tidak melakukan konvoi, dan selalu berkoordinasi dengan korlap masing-masing,” pungkasnya.***
Reporter : Sony Dwi Prastyo
Editor : Hadiyin